SINDONEWS.COM – Survei Poltracking Indonesia menemukan penilaian masyarakat terhadap kondisi ekonomi di satu tahun era pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK) yang dinilai lebih buruk.
Hal ini berkaitan dengan isu-isu utama lainnya seperti kondisi politik nasional, penegakan hukum, keamanan nasional dan pemberantasan korupsi.
“Kondisi ekonomi nasional sekarang bagi sebagian besar publik dinilai lebih buruk dengan 46,11% dibanding tahun sebelumnya,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yudha dalam rilis surveinya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2015).
Dia menambahkan, penilaian ini tidak lepas karena mayoritas masyarakat beranggapan kondisi ekonomi lebih buruk lantaran mahalnya harga kebutuhan pokok dan banyaknya pengangguran.
Selain itu, masyarakat juga menilai Jokowi-JK tak serius dalam mengatasi pelemahan rupiah terhadap dolar yang akhirnya bisa tembus mencapai di atas Rp14.000/USD. “43,26% masyarakat menganggap pemerintah tidak serius dalam mengatasi pelemahan rupiah terhadap dolar,” pungkasnya.
Sekadar informasi, survei ini dilaksanakan pada 7-14 Oktober 2015 dengan melibatkan 1.200 responden dari seluruh provinsi di Indonesia serta margin of error 3% pada tingkat kepercayaan 95%.
Sumber: http://ekbis.sindonews.com/read/1054592/33/kondisi-ekonomi-era-jokowi-jk-dinilai-lebih-buruk-1445321138