Informasi lebih lanjut hubungi 0811914812 / 081294084328

News & Blog

SBY-Prabowo Bertemu, Bursa Cawapres Diprediksi Lebih Seru

News & Blog

DETIK.COM – Bertemunya Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto memunculkan spekulasi akan terbentuknya poros koalisi baru. Meski sebenarnya SBY sendiri sudah menegaskan bahwa pertemuan tadi malam itu tidak membentuk koalisi.
“Ini bisa dibaca sebagai penjajakan awal, tapi semuanya tergantung dinamika. Cuma ini untuk melihat peta koalisi,” ujar pengamat politik Hanta Yudha saat berbincang dengan detikcom, Kamis malam (27/7/2017).
Menurut Hanta, koalisi biasanya terbentuk karena ada figur yang kuat. Di Demokrat ada SBY yang sudah menjabat sebagai Presiden RI selama 2 periode, sementara di Gerindra pun ada Prabowo. Partai-partai lain juga tentunya memiliki figur yang kuat.
Namun selian adanya figur, PD dan Gerindra juga memiliki kedekatan dari sisi visi. Kedua partai tersebut sama-sama menginginkan agar presidential threshold jadi 0% saat pembahasan UU Pemilu. Namun usulan itu tak diterima oleh paripurna DPR pada 20 Juli 2017.
“Kalau UU tersebut tak digugat ke MK, maka kemungkinan hanya ada 2 poros di Pemilu 2019 karena syarat PT 20%,” kata Hanta.
Hanta memprediksi, kedua poros itu adalah kubu Jokowi dan rivalnya. Bila PD dan Gerindra jadi berkoalisi, maka terbentuklah kubu rival untuk Jokowi.
Menurutnya, poros SBY-Gerindra akan memunculkan Prabowo Subianto sebagai capresnya. Sehingga yang menarik justru bursa calon wakil presiden.
Saat ini figur Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo diperebutkan oleh kubu pengusung Jokowi dan Prabowo. Tentu saja Gatot harus memilih salah satu jika mau.
“Yang paling dinamis posisi cawapres, karena PDIP punya nama, Golkar punya nama, begitu pula di poros Gerindra, nanti PKS punya nama. Kalau nama dari Cikeas saya berpikir masih ada peluang nama Agus Harimurti Yudhoyono untuk diusulkan,” kata Hanta.
(bag/imk)
Sumber: https://news.detik.com/berita/d-3577069/sby-prabowo-bertemu-bursa-cawapres-diprediksi-lebih-seru

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

We take processes apart, rethink, rebuild, and deliver them back working smarter than ever before.