Informasi lebih lanjut hubungi 0811914812 / 081294084328

News & Blog

Golkar atau Demokrat Terancam Menjomblo

News & Blog

METROTVNEWS.COM – Partai Golkar atau Partai Demokrat terancam menjadi jomblo bila gagal mencapai kata sepakat membentuk poros ketiga dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.

“Kalau yang satu pergi, yang satu jomblo dan tidak bisa dengan siapa-siapa lagi dan memiliki posisi tawar semakin lemah,” kata Direktur Eksekutif Pol-Tracking Institute Hanta Yudha AR di Jakarta, Sabtu (17/5/2014).
Menurut Hanta, poros ketiga bisa terjadi jika Partai Golkar dan Partai Demokrat bersatu serta menarik satu atau dua partai lain untuk bergabung.
Jika kesepakatan membentuk poros ketiga gagal dan salah satunya memutuskan bersatu dengan kedua poros yang ada, persaingan dalam Pilpres 2014 hanya akan diikuti dua pasangan calon presiden dan wapres.
Sejauh ini, Pilpres 9 Juli 2014 baru dipastikan akan diikuti oleh Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Tiga parpol telah mendeklarasikan diri mendukung Jokowi, yakni PDIP, Partai NasDem, dan PKB. Dukungan ketiga parpol itu membuat Jokowi telah mengantongi dukungan 43,3 juta suara (34,71%) atau 191 kursi DPR (34,11%).
Terakhir, Partai Hanura menyatakan merapatkan barisan dengan PDIP. Sehingga, dukungan bagi Jokowi menjadi 49,962 juta suara (39,98%) atau 207 kursi di DPR (36,96%).
Sedangkan Prabowo diusung Partai Gerindra, PAN, PPP, dan PKS. Sehingga, Prabowo mengantongi 40,879 juta suara (32,71%) atau 201 kursi DPR (35,89%).
Bila Partai Golkar dan Partai Demokrat bergabung, akan setara dengan 31,161 juta suara (24,93%) atau 152 kursi DPR (27,14%). Partai Golkar memiliki 18,4 juta suara (14,75%) atau 91 kursi DPR (16,25%), dan Partai Demokrat memiliki 12,7 juta suara (10,19%) atau 61 kursi DPR (10,89%).
Adapun syarat mengajukan pasangan bakal calon presiden dan wapres adalah 20% perolehan kursi DPR (setara 112 kursi) atau 25% suara nasional (setara 31,243 juta suara).
Sumber : Metrotv News, 17 Mei 2014

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

We take processes apart, rethink, rebuild, and deliver them back working smarter than ever before.